Agus Harimurti Yudhoyono Lebih Cocok Menjadi Pasangan Cawapres Jokowi - menit00

Breaking

Situs Agen Poker Online Agen Domino Online

Minggu, 25 Maret 2018

Agus Harimurti Yudhoyono Lebih Cocok Menjadi Pasangan Cawapres Jokowi


MENIT00 - Political Communication Institute atau PolcoMM Institute merilis hasil survei mengenai pasangan calon presiden dan wakil presiden pada pemilihan umum 2019 mendatang.

Hasil survei menyebutkan, ada beberapa latar belakang yang cocok untuk wakil Joko Widodo. Dari kalangan militer 31,65 persen, partai politik 17,96 persen, profesional 16,26 persen dan tokoh agama sebesar 13,59 persen.

"Alasan responden karena sosok militer dianggap tegas untuk melengkapi sosok Jokowi saat ini," kata Direktur PolcoMM Institute, Heri Budianto, di Jakarta, Minggu, 25 Maret 2018.

Sementara itu, dari kalangan partai politik dianggap untuk mengakomodir kepentingan koalisi partai pengusung, untuk kalangan profesional dianggap tidak mewakili kepentingan terhadap kelompok partai politik tertentu, mengingat partai yang mengusung lebih dari satu.

"Sehingga sosok profesional dianggap pas mendampingi Jokowi karena minim kepentingan partai politik," ujarnya.

Sedangkan dari tokoh agama, responden menilai cocok mendampingi Jokowi untuk merepresentasikan umat Islam, karena paduan  religius masih dianggap merupakan panduan seimbang dalam memimpin pemerintahan.

Sementara itu, untuk merangkul pemilih secara nasional yang lebih luas, responden memilih agar sebaiknya Jokowi mengambil calon wakilnya dari luar Pulau Jawa sebesar 30,54 persen, sedangkan 28,66 persen menganggap tidak masalah Jokowi mengambil wakilnya dari Jawa, sedangkan sebesar 40,80 persen mengatakan tidak tahu.

Kemudian,  Cawapres yang dipilih oleh responden untuk mendampingi Jokowi, untuk urutan pertama elektabilitasnya yang paling tinggi Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 24,08 persen, Zulkilfli Hasan sebesar 20,08 persen, Gatot Nurmantyo sebesar 18,92 persen, Muhaimin Iskandar 10,33 persen, dan Puan Maharani sebesar 6,83 persen.

Kemudian, TGB Zainul 6,50 persen, Moeldoko 2,00 persen, Agum Gumelar 1,42 persen, Budi Gunawan 0,33 persen dan tidak tahu atau tidak menjawab 9,33 persen.

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi. Survei dilakukan dengan wawancara langsung secara tatap muka kepada responden pada 18 Maret hingga 21 Maret 2018 dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin of error sebesar 2,83 persen.

SUMBER : VIVA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar